Generator Diesel dan Generator Gasoline |
Untuk apa generator anda? Hanya sebagai emergency back up saat PLN padam atau apakah akan digunakan sebagai pembangkit listrik utama di lokasi anda? Hal ini perlu diketahui sebelum membeli genset agar genset yang anda beli sesuai dengan kegunaannya sehingga awet dan tahan lama.
Kebanyakan
generator mempunyai nilai “maximum rating” atau yang disebut
standby dan emergency rating. Ini adalah nilai maksimum yang bisa
dihasilkan generator dalam kondisi normal. Biasanya, nilai ini hanya
digunakan sesaat untuk lonjakan tiba-tiba yang muncul saat menyalakan
alat-alat seperti AC, Kulkas dan kompresor.
Ada pula yang namanya “continuous rating” atau prime rating yang berarti
nilai maksimum untuk generator yang dipakai terus-menerus atau secara
continue seperti jika generator digunakan sebagai power supply utama.
Sebaiknya, generator tidak dipaksa terus-menerus pada nilai maksimum
ini agar unit tidak cepat rusak. Untuk generator yang digunakan
sebagai power supply utama, disarankan agar kecepatannya hanya
sekitar 1500 rpm dan di diinginkan menggunakan cairan dan bukan udara.
Semua
generator yang mempunyai kecepatan 3000rpm atau mendinginkan menggunakan udara seharusnya di kategori kan sebagai generator stand by
dan tidak disarankan untuk digunakan melebihi 500 jam setahun atau
digunakan secara reguler. Jika generator stand by digunakan secara
terus menerus (24 jam atau 7 kali seminggu), unit akan lebih
berpotensi untuk kerusakan besar dan usia unit tidak akan panjang.
Menggunakan unit stand by sebagai sumber utama juga dapat membuat
garansi void karena ini merupakan kegiatan yang tidak disarankan oleh
penjual produk.
Berhubung
generator adalah investasi jangka panjang, ada baiknya jika pembelian
generator dipikirkan matang-matang agar investasi anda tidak sia-sia.